*
*
Probolinggo -
Rakyatnusantara.net
Tak banyak orang tahu apa itu Wonton. Wonton adalah makanan khas dari China yang terbuat dari kulit pangsit dengan isi olahan daging maupun sayuran.
Pada umumnya di Indonesia kulit pangsit tersebut menyatu dengan mie ayam maupun bakso. Kedati demikian Pangsit dalam bahasa China disebut Wonton (menelan awan) karena bentuk dan rupanya seperti gumpalan berwarna putih.
Nah bagi kalian yang ingin mencoba Wonton isian daging ayam dengan bumbu pedas, dan tidak merogoh kocek terlalu dalam, kini Wontonemama telah hadir setiap minggu di Car Free Day (CFD) Alun-Alun Kota Probolinggo sebelah selatan.
Selvi Mega Putri (29) penjual Wontonemama mengatakan ia beranjak dari rumahnya ba'da shubuh untuk berjualan di CFD Alun-alun hingga pukul 11.00 Siang.
Wanita kelahiran 20 April 1994 ini menggeluti usahanya sejak 3 bulan lalu pada saat bulan Ramadhan, namun diteruskan hingga saat ini karena banyaknya peminat pelanggan yang menghubunginya melalui whatsapp.
"Alhamdulillah banyak peminat yang notabene berasal dari teman saya sendiri dan secara tidak langsung juga mempromosikan Wontonemama, sehingga sampai saat ini tetap bersemangat dalam mengais rezeki dalam hal berjualan baik secara online maupun offline seperti di CFD sekarang," Ucap Ibu Dua Anak ini, Minggu (02/07/2023) pagi.
Saat disinggung mengenai tanggapan keluarga untuk berjualan Wonton di CFD, Selvi mengungkapkan dirinya mendapatkan banyak support baik dari Suami maupun dari keluarga besarnya untuk memperoleh penghasilan sendiri.
"Suami mendukung, anak-anak juga sama neneknya selama saya berjualan, disini (CFD-Red) juga ada mertua yang juga berjualan Molen dan Batagor, bahkan tempat disini juga Mertua yang menyarankan, jadi semuanya mendukung," ungkap warga Wiroborang Kota Probolinggo saat diwawancara.
Terkait penghasilan yang diperoleh dalam CFD Kota Probolinggo, dirinya mengaku dalam sehari bisa meraup omzet mulai 500 ribu hingga 1 juta rupiah dalam setiap minggunya.
"Harganya cuman Rp 10.000,-/porsi, kebetulan hari ini saya bawa sekitar 130 porsi, karena minggu lalu di CFD sini laku sekitar 120 porsi dalam waktu 5 jam," Bebernya.
Selvi menjelaskan ia berjualan wontonemama ini karena mengikuti tren di sosial media tiktok yang kebetulan saat itu muncul di FYP resep pembuatan wonton, sehingga dalam benaknya ia mencoba untuk mengkreasikan diri membuat wonton tersebut.
"Semulanya berawal dari konten tiktok yang muncul di FYP, saya berfikir saat itu untuk mencoba membuat resep olahan tersebut dan tak disangka hasil dari pembuatan wonton saya ini Alhamdulillah diterima masyarakat luas khususnya masyarakat Probolinggo," Jelasnya dengan penuh syukur.
Dalam pasaranya, ia menyasar kaum muda dalam berjualan karena menurut Selvi sebagian pemuda - pemudi yang suka jajan saat ini sangat menyukai kuliner makanan pedas jadi dirinya menambahkan bumbu pedas dalam setiap porsinya.
"Namun jika tidak suka pedas, bumbunya bisa saya pisah," singkatnya.
Untuk memberikan motivasi sesama kaum hawa utamanya ibu rumah tangga, Selvi menyarankan agar bisa produktif dalam mencari penghasilan tambahan dari rumah.
"Kalau gaji dari suami belum mencukupi, dan kita bisa berjualan dari rumah kenapa tidak dilakukan? Kan hasilnya bisa dibuat jajan anak dan juga bisa dibuat beli skincare," Candanya sambil tertawa.
Rul
0 Komentar