Denpasar - Kapolda Bali, Irjen. Pol. Drs. Putu Jayan Danu Putra, S.H., M.Si., membuka secara langsung Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Fungsi Binmas jajaran Polda Bali Tahun 2023 yang digelar di Nirmala Hotel & Convention Center, Rabu (16/5/2023).
Rakernis tersebut juga dihadiri oleh Wakapolda Bali, Brigjen. Pol. Drs. I Ketut Suardana, M.Si., Lembaga VRC International (ISO) Michael Donnie Gunawan, S.T., M.M., Pejabat Utama Polda Bali dan peserta rakernis tersebut.
Rakernis ini mengusung tema ”Melalui Rakernis Fungsi Binmas Kita Tingkatkan Sinergitas Tugas Preemtif Bersama Kelompok Masyarakat Untuk Mewujudkan Kamtibmas Yang Kondusif Menjelang Pemilu 2024 Serta Mendukung Program Quick Wins Presisi Kapolri di Wilayah Hukum Polda Bali”.
Pada sambutannya Kapolda Bali mengatakan Rakernis ini diselenggarakan untuk menindaklanjuti rapat konsolidasi fungsi harkam tahun 2023 dan mengoptimalkan serta memastikan kesiapan fungsi Binmas jajaran Polda Bali dalam mendukung pelaksanaan program quick wins Presisi dan rangkaian pelaksanaan pemilu 2024.
“Rakernis ini bertujuan untuk menganalisa pelaksanaan tugas yang telah dilaksanakan dan menjadi bahan evaluasi guna mendukung keberhasilan tugas berikutnya serta untuk memastikan kesiapan fungsi binmas jajaran polda bali dalam mendukung program-program pemerintah dan rangkaian pelaksanan pemilu 2024,” ujar Kapolda Bali.
Pada kesempatan ini juga Kapolda Bali mengatakan bahwa Polda Bali akan membuat Program Polisi Banjar yang merupakan tindak lanjut untuk menghadirkan Polisi lebih dekat di masyarakat, hadir di tiap-tiap Banjar guna membangun interaksi positif yang konsisten antara polisi dan masyarakat.
“Polisi Banjar bertugas pada lingkungan tempat tinggalnya sebagai penghubung (liaison officer) bagi Polri pada tiap-tiap Banjar yang ada di wilayah Bali. Keberadaan Polisi banjar bertujuan untuk menguatkan dan mendukung peran Bhabinkamtibmas yang telah ada pada setiap Desa/Kelurahan” kata Kapolda Bali.
Selanjutnya Kapolda Bali berpesan kepada seluruh personil untuk meningkatkan sense of crisis dan cermati setiap fenomena yang berkembang dalam masyarakat. Tingkatkan pembinaan pam swakarsa/pelatihan gada pratama, berikan edukasi terkait harkamtibmas untuk membantu pelaksanaan tugas kita di lapangan.
“Berdayakan segenap potensi masyarakat untuk mendukung tugas- tugas Kepolisian dan untuk memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat. Menjelang pemilu 2024, Ditbinmas dan jajaran agar mengintensifkan kegiatan- kegiatan yang bersifat cooling system untuk meredakan tensi politik pada masyarakat. Lakukan komunikasi dengan para tokoh agama, tokoh masyarakat, maupun toko adat dan tetap jaga netralitas,” tutup Kapolda Bali.
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penyerahan Sertifikat ISO 31000 : manajemen resiko kepada Direktorat Binmas Polda Bali. (*)
0 Komentar