Sidoarjo – Pendidikan usia dini sangat penting, karena sebagai stimulus perkembangan emosional dan intelektual anak. Pada usia dini tersebut, anak – anak berada di fase pembentukan karakter, dan pengembangan intelegensi.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi positif para bunda PAUD pada Seminar Nasional PAUD hari ini (9/3) di GOR Delta Sidoarjo. Pada Seminar tersebut, guru – guru PAUD se Jawa Timur beromitmen menjadi agen penggerak Jawa Timur bebas stunting.
“Pekerjaan Rumah Himpaudi adalah, bagaimana 1.000 hari pertama, anak – anak mendapat asupan gizi dan pengasuhan yang baik. Artinya Himpaudi harus seiring dengan parenting,” jelasnya.
Dia juga menegaskan seminar Nasional PAUD langkah yang strategis, karena didalamnya dilakukan pelantikan Agen Penggerak Jatim Bebas Stunting. Program ini seiring dengan program pemerintah pusat dan provinsi.
“saya rasa PAUD di Jawa Timur mempunyai kekuatan memungkinkan untuk menyeiringkan bebas stunting fisik dan stunting rohani. Bagaimana menciptakan PUD yang berkualitas dan Jawa Timur bebas stunting bisa kita wujudkan bersam- sama,” ungkapnya.
Ketua Umum PAUD Jawa Timur, Imam Mahmud, sebagai pendidik PAUD mengikhtiyari dan mendukung program – program dari provinsi Jawa Timur mewujudkan Jatim sehat Bebas Stunting. Program Provinsi Jawa Timur sehat bebas stunting merupakan tema nasional.
“Kita semua harus tergerak dan menggerakkan melalui anak – anak usia dini. Jatim Cerdas, sebagaimana jargon Gubernur Jatim, kami ingin anak – anak jadi investasi kita semua terutama di Jawa Timur. Kami ingin membangun kolaborasi tanpa diskriminasi,” jelasnya.
Seminar nasional PAUD yang diikuti oleh 4.144 guru PAUD se Jawa Timur, dihadiri oleh Ketua Umum PP Himpaudi periode 2012 – 2018 dan 2018 -2023, Prof. Dr. Netti Herawati, M.Si. Dalam seminar tersebut juga dilaksanakan pengukuhan Pelopor Agen Penggerak Jatim Bebas Stunting dan PAUD berkualitas. (NitAlim)
0 Komentar