SURABAYA - Tempat pemungutan suara (TPS) Pemilu 2024 di Jawa Timur (Jatim) diperkirakan berkurang mencapai 11 ribu TPS. Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyampaikan itu di hadapan Menko Polhukam Mahfud MD di acara Cangkrukan Menkopolhukam bertema Tertib Tahun Politik Menuju Indonesia Maju di Surabaya.
“Berdasarkan informasi dari KPUD Jatim ada pengurangan TPS yang jumlahnya bisa sampai 11 ribu. TPS di 2019 ada 130 ribu kemungkinan menyusut menjadi 119 ribu. Ini penting terkonfirmasi bagi Babinsa dan Babinkamtibmas, karena pemilih bertambah tapi ada proses yang sedang dilakukan KPUD Jatim dimungkinkan TPS berkurang menjadi 119 ribu,” ujarnya Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Selasa (28/2/2023).
Meski demikian, kata Khofifah, penyusutan TPS itu harus dipastikan setelah proses pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih Pemilu 2024 selesai. Hal itu berkaitan dengan tambahan jumlah pemilih yang mencapai lebih dari 31 ribu jiwa, meningkat dibandingkan dengan Pemilu Serentak pada 2019 lalu.
“Coklit kemungkinan selesai 14 Maret, tapi di Jatim kami akan menuntaskan pada 4 maret sehingga 10 hari sisanya dimanfaatkan untuk menyisir. Pada 2019 lalu tambahan pemilih mencapai 30.910, sekarang yang terkonfirmasi pada 2024 nanti mencapai 31.823. Inilah yang sedang dicocokkan dan sedang diteliti oleh Tim Pantarlih,” katanya.
Tidak hanya berkaitan dengan tambahan pemilih dan jumlah TPS di Jatim,Khofifah juga menegaskan bahwa anggaran untuk mendukung pelaksanaan Pemilu 2024 sudah disiapkan. Dia menyatakan bahwa keputusan Gubernur Jatim tentang anggaran pendukung Pemilu Serentak 2024 sudah dituntaskan pada 2 Februari 2023.
“Pesan Pak Mendagri di rapat APPSI, diharapkan proses penganggaran (untuk pemilu serentak 2024) sudah selesai. Saya ingin menyampaikan kepada Pak Menkopolhukam, keputusan gubernur jatim 2 Februari lalu bahwa dukungan pendanaan untuk penyelenggaraan pemilu serentak, demikian juga keputusan gubernurnya sudah selesai,” ujarnya.
Tidak hanya di tingkat provinsi, dukungan anggaran untuk pelaksanaan Pemilu Serentak 2024 di tingkat kabupaten/kota menurutnya juga sudah dituntaskan oleh kepala daerah yang ada di Jatim. Untuk itu dia mengucapkan terima kasih kepada Ketua DPRD Jatim Kusnadi, karena Jatim menjadi yang paling awal soal dukungan anggaran Pemilu 2024.
“Demikian juga untuk (dukungan anggaran Pemilu Serentak 2024) di kabupaten/kota di Jatim. Kami ingin menyampaikan terima kasih kepada Ketua DPRD Jatim kita di Jawa Timur menjadi yang berawal dalam hal penyiapan anggaran untuk pemilu serentak 2024,” katanya disambut tepukan tangan para hadirin.
(Hari.R)
0 Komentar