Dalam peninjauan tersebut dipimpin oleh Drs. Sukardi, M.M. (Camat Kedamean), AKP Dante Anan Irawanto, S.H., M.Hum. (Kapolsek Kedamean), Kapt Inf. Mohammad Zainuddin, S.H. (Danramil Kedamean), Suhadi (Kepala Desa Cermen), Anggota Polsek Kedamean, Anggota Koramil Kedamean dan Perangkat Desa Kedamean.
Jebolnya tanggul dipicu oleh derasnya debit air lantaran intensitas hujan cukup tinggi pada beberapa hari terakhir, sehingga membuat badan tanggul tergerus dan tidak kuat untuk bertahan lebih lama.
Sehingga berdampak pada ketahanan tanggul kali lamong ± sekitar 200 m. Yang mengakibatkan air sungai meluap ke area pesawahan warga.
Camat Kedamean Drs. Sukardi MM. menuturkan bahwa penangan sejauh ini adalah menginformasikan kepada para warga terkait ancaman banjir tersebut.
“Kami imbau kepada warga agar segera mengamankan barang-barang berharganya,” ujarnya Sukardi, Senin (24/10/2022).
Sementara ini, pihaknya telah mendirikan posko darurat untuk mengantisipasi dampak banjir yang akan meluas.
“Untuk saat ini sudah dibuatkan posko,” jelasnya.
Sementara itu, Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis melalui Kapolsek Kedamean AKP Dante Anan Irawanto S.H., M.Hum., menambahkan, bahwa terdapat tanggul jebol Anak Kali Lamong di Dusun Cermen Desa Cermen yang berbatasan dengan Desa Beton Kec. Menganti terdapat tanggul jebol ± sekitar 200 m.
“Akibat dari tanggul jebol Anak Kali Lamong tersebut membuat air masuk ke Persawahan dan ke pemukiman warga. Sehingga warga Dusun Cermen dan Dusun Medeo dihimbau melakukan evakuasi barang barang ke tempat yang lebih tinggi yaitu di tanggul jalan Poros Desa,” ucap AKP Dante.
(Hari R.)
0 Komentar