SORONG - Dalam rangka kesiapan Pengamanan Pemilu Legislatif dan Presiden 2019, TNI-Polri wilayah Papua Barat menggelar latihan gabungan simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) Operasi Mantab Brata Mansinam TNI-Polri di lapangan depan gedung Aimas Convention Center (ACC) Jln. Klamono KM. 23 Kel. Klamesem Distrik Mariat Kab. Sorong Papua Barat. Kamis (21/03/2019)
Latihan yang melibatkan + 700 personel gabungan TNI – Polri yang termasuk di dalamnya adalah Prajurit petarung Pasmar 3 dibuka Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua Barat Brigjen Pol. Drs. Rudolf Alberth Rodja . Latihan diawali dengan latihan TFG dipimpin oleh Kapolres Sorong Kota AKBP Mario Christy P.S Siregar,
selanjutnya dilaksanakan latihan simulasi mulai dari pengamanan kotak suara menuju Distrik masing-masing daerah dan dilanjutkan ke TPS daerah-daerah sampai dengan simulasi munculnya kerawanan tentang adanya masyarakat yang tidak masuk DPT dan melakukan protes/komplain kepada petugas sehingga terjadi demo/unjuk rasa di depan kantor KPU hingga situasi memanas dan mulai tidak kondusif.
Dalam kondisi yang demikian maka petugas melaksanakan tindakan tegas menurunkan K9 dan Kompi Dalmas untuk memukul mundur para demonstran, namun eskalasi pendemo semakin memanas dan mulai anarkhis serta melakukan penjarahan, sehingga pihak Polri bersinergi dengan TNI untuk melaksanakan pengamanan, selanjutnya massa dapat dikendalikan.
Disamping itu juga dilaksanakan simulasi Patroli Tri Brata oleh TNI dan Polri selama 3 (tiga) hari guna menjaga situasi kondusif dan tim Inafis melaksanakan proses identifikasi selesai demo massa, TNI dan Polri diterjunkan di beberapa titik untuk pengamanan Obvit, serta simulasi penarikan petugas yang melaksanakan pengamanan Obvit karena situasi dianggap sudah aman dan kondusif.
(dispenkormar@2019).
BhayangkaraNews.Net
Terima kasih anda sudah membaca artikel PRAJURIT PETARUNG PASMAR 3 LATIHAN SISPAMKOTA TNI - POLRI
0 Komentar