Bhayangkara News

Kamis, 11 Desember 2025

Ops Cipkon Agung 2025 Resmi Berakhir, Situasi Wilayah Polda Bali Tetap Kondusif


Denpasar –Operasi Cipta Kondisi (Ops Cipkon) Agung 2025 yang berlangsung selama tujuh hari resmi berakhir. 


Sepanjang pelaksanaan operasi, situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas) di wilayah hukum Polda Bali dilaporkan aman dan terkendali.


Jumlah gangguan kamtibmas yang terjadi selama ops cipkon sebanyak 109 kejadian sedangkan kejahatan sebanyak 88 kasus


Tidak tercatat adanya gangguan berarti yang dapat mengganggu stabilitas harkamtibmas, dengan jumlah penyelesaian kasus sebanyak 64 kasus atau 73 persen.


Dalam ops cipkon kali ini Polda Bali berhasil mengungkap beberapa kasus menonjol diantaranya pencurian dengan pemberatan (curat) sebanyak 6 kasus, Penganiayaan berat (Anirat) 1 kasus, Pencurian kendaraan bermotor (curanmor) 6 kasus dan juga kasus peredaran narkoba sebanyak 10 kasus


Seluruh rangkaian kegiatan berjalan sesuai rencana berkat kesiapsiagaan dan profesionalisme personel yang terlibat.


Direktur Samapta Polda Bali Kombes Pol. Ronny Lumban Gaol, S.I.K., selaku Kepala Operasi (Ka Ops) Cipkon Agung 2025 menyampaikan apresiasi kepada seluruh anggota yang bertugas. 


Ia menegaskan bahwa keberhasilan operasi ini merupakan hasil kerja keras, koordinasi yang solid, serta kedisiplinan personel dalam menjalankan prosedur yang telah direncanakan.


*"Saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh personel yang terlibat dalam Ops Cipkon Agung 2025. Operasi ini dapat berjalan lancar karena dedikasi dan kerja sama yang baik dari semua pihak,"* ujarnya.


Ops Cipkon Agung 2025 bertujuan menciptakan kondisi keamanan yang kondusif menjelang agenda nasional maupun daerah. Polda Bali pun berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan serta menjaga keamanan masyarakat di seluruh wilayah Bali. ***

Polri Pastikan Standarisasi Kompetensi berbasis Sertifikasi dan Regulasi Nasional


Jakarta - Polri kembali melangkah maju dalam meningkatkan mutu pelayanan publik bidang penyidikan dengan meresmikan Gedung Sertifikasi Jarak Jauh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Polri dan melaksanakan Kick-Off Perdana Sertifikasi Jarak Jauh bagi Penyidik dan Penyidik Pembantu Polri. Program ini menjadi bagian penting dari percepatan Transformasi Polri, yang diarahkan untuk memperkuat profesionalisme penyidik sekaligus menjawab tuntutan masyarakat atas layanan penegakan hukum yang lebih akuntabel dan adaptif.


Acara ini turut dihadiri mitra strategis Polri dari kementerian/lembaga, yakni Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI Ir. Afriansyah Noor, M.Si.; Kepala BNSP RI Syamsi Hari, S.E., M.M.; dan Asesor Lisensi BNSP Ade Syaekudin, S.H., M.M. Kehadiran mereka menegaskan bahwa peningkatan kompetensi penyidik merupakan agenda penting negara dalam memperkuat kualitas pelayanan publik.


Dalam sambutannya, Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI menekankan bahwa sertifikasi kompetensi bagi penyidik merupakan amanat regulasi sekaligus instrumen penting dalam menjamin kualitas kinerja aparatur penegak hukum. Ia menjelaskan bahwa Sertifikasi Jarak Jauh (SJJ) adalah inovasi strategis yang mampu menjangkau personel di berbagai wilayah, termasuk daerah terpencil, dengan tetap memastikan asesmen dilakukan secara valid, andal, adil, dan berbasis bukti sesuai standar BNSP. Wamenaker menegaskan bahwa pemanfaatan teknologi, penguatan asesor, serta perencanaan pengembangan SDM secara berkelanjutan adalah kunci keberhasilan program ini.


Sementara itu, Kepala BNSP RI menjelaskan bahwa pelaksanaan SJJ berlandaskan Keputusan Ketua BNSP Nomor KEP.2759/BNSP/XI/2025. Sertifikasi mencakup sembilan skema, mulai dari tindak pidana umum, pencucian uang, siber, korupsi, narkotika, hingga kompetensi pendidik Polri. Meski dilakukan secara daring, proses asesmen tetap dijaga integritasnya melalui pengawasan berlapis dan sistem digital yang aman. Ia menegaskan bahwa asesmen berbasis portofolio ini selaras dengan praktik internasional dan menjadi bagian dari upaya nasional meningkatkan kualitas sumber daya manusia, yang tahun ini telah mencatat capaian signifikan.


Pada kesempatan tersebut, Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menegaskan bahwa percepatan sertifikasi ini merupakan jawaban Polri terhadap ekspektasi publik yang semakin tinggi terhadap kualitas penanganan perkara.


“Sertifikasi Jarak Jauh ini bukan hanya program internal Polri, tetapi kebutuhan mendesak untuk memastikan setiap penyidik memiliki standar kompetensi yang sama, modern, dan dapat dipertanggungjawabkan. Masyarakat berhak mendapatkan pelayanan hukum yang cepat, tepat, dan profesional — dan Polri menjawabnya melalui standardisasi kompetensi yang lebih kuat berbasis regulasi nasional.”


Ia menambahkan bahwa Polri kini memasuki fase penting dengan segera diberlakukannya KUHAP dan KUHP baru, yang menuntut penyidik semakin memahami standar pembuktian, prosedur modern, serta memanfaatkan teknologi dalam setiap tahapan penyidikan. Menurutnya, penerapan SJJ memungkinkan sertifikasi dilakukan secara masif tanpa mengganggu operasional harian di lapangan sehingga pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan optimal.


Dalam laporannya, Karorenmin Bareskrim Polri Brigjen Pol Yudhi Sulistianto Wahid, S.I.K., memaparkan bahwa pembangunan gedung ini berangkat dari kebutuhan strategis peningkatan kapasitas penyidik dan percepatan digitalisasi proses pembinaan SDM Polri. Gedung baru ini dilengkapi fasilitas uji berbasis komputer, command center terintegrasi, ruang asesor sesuai standar BNSP, ruang telekonferensi multimode, serta pusat data dengan sistem cadangan harian. Sertifikasi perdana melalui SJJ telah diikuti enam Polda wilayah timur, mulai dari Papua hingga Maluku Utara, yang terhubung secara real-time dengan asesor LSP Polri.


Peresmian gedung serta pelaksanaan SJJ ini menandai tonggak penting dalam komitmen Polri menghadirkan layanan penegakan hukum yang lebih modern, transparan, dan terpercaya. Melalui sinergi dengan Kementerian Ketenagakerjaan dan BNSP, Polri memastikan bahwa peningkatan profesionalisme penyidik bukan hanya kebutuhan organisasi, tetapi kepentingan publik yang harus segera diwujudkan. ***

Tujuh Faksi NII Jawa Barat Serentak Lakukan Cabut Baiat dan Deklarasi Setia kepada NKRI


Bandung, 11 Desember 2025 - Untuk pertama kalinya dalam sejarah upaya deradikalisasi di Indonesia, tujuh faksi kelompok Negara Islam Indonesia (NII) di wilayah Jawa Barat secara serentak melaksanakan Cabut Baiat Massal dan Deklarasi Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Kegiatan ini berlangsung khidmat di Aula Ki Hajar Dewantara, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.


"Kegiatan ini menjadi tonggak penting dalam memutus mata rantai radikalisme dan memperkuat kembali integrasi sosial mantan anggota NII," kata Ketua Yayasan Prabu Foundation.


Acara digelar atas kolaborasi strategis antara Densus 88 Antiteror Polri, Polda Jawa Barat, dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, serta didukung oleh Bank BJB. Rangkaian acara diawali dengan registrasi peserta, pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia Raya, serta pembacaan doa.


"Teruntuk NII dan Eks NII ini merupakan sebuah perjalanan bangsa, kami percaya teman-teman semua mempunyai pemikiran yang cerdas. Kita tahu sejarah NII adalah para pejuang penjajahan zaman Belanda," kata Wakadensus 88 AT Polri, dalam sambutannya.


Wakadensus 88 AT Polri juga menekankan pentingnya menjaga keutuhan bangsa dan menolak ekstrimisme ideologi yang tidak sesuai dengan Pancasila.


"Saya yakin teman-teman semua disini tetap pada negara NKRI, kita semua menjaga membangun demi NKRI," katanya.


Puncak acara ditandai dengan pembacaan deklarasi cabut baiat oleh perwakilan faksi, yang diikuti seluruh peserta, dilanjutkan penandatanganan surat pernyataan, serta prosesi hormat bendera dan penciuman Merah Putih. Momen ini menjadi simbol kuat kembalinya para peserta ke dalam pangkuan NKRI.


"Kami memberikan apresiasi atas keberanian para mantan anggota NII yang secara terbuka memilih meninggalkan ajaran lama dan kembali kepada nilai-nilai kebangsaan," kata Wakil Gubernur Jawa Barat.


Pemerintah Provinsi Jawa Barat menegaskan komitmennya untuk mendukung reintegrasi melalui pendekatan pembinaan berkelanjutan. Sebagai bentuk penghargaan atas dukungan pemerintah daerah, Densus 88 AT Polri menyerahkan plakat penghargaan kepada Wakil Gubernur Jawa Barat.


Kegiatan ini menjadi contoh nyata efektivitas pendekatan kolaboratif dalam upaya penanggulangan ekstremisme, serta menggarisbawahi pentingnya sinergi antara aparat keamanan, pemerintah daerah, lembaga keagamaan, dan masyarakat sipil. ***

Polda Bali Terima Kunjungan Kerja Reses Komisi III DPR RI


Denpasar – Polda Bali menerima kunjungan kerja reses dari Komisi III DPR RI dalam rangka melakukan evaluasi komprehensif terhadap pelaksanaan penegakan hukum dan pengamanan terpadu di Provinsi Bali. Kegiatan berlangsung di Gedung Presisi Polda Bali, Kamis, (11/12/2025).


Kunjungan ini dipimpin oleh Ketua Komisi III DPR RI, Dr. Habiburokhman, S.H., M.H. yang hadir bersama rombongan anggota Komisi III. Kehadirannya disambut oleh Kapolda Bali Irjen. Pol. Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si., Pejabat Utama (PJU) Polda Bali, Kejaksaan Tinggi Provinsi Bali, serta BNNP Provinsi Bali. Kehadiran lintas instansi ini menegaskan komitmen bersama dalam memperkuat sinergi penegakan hukum di Bali.


Kunjungan kerja reses Komisi III DPR RI merupakan salah satu bentuk kegiatan legislasi yang dilakukan oleh anggota Komisi III DPR RI di luar masa sidang DPR, yang bertujuan untuk berinteraksi langsung dengan konstituennya di daerah untuk menjawab aspirasi, masukan, dan keluhan terkait dengan masalah hukum, HAM, keamanan, dan ketertiban serta terkait penanganan Narkoba. 


Dalam kegiatan Kunjungan ini, Kapolda Bali Irjen. Pol. Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si., memaparkan dengan menyampaikan berbagai capaian strategis Polda Bali. Selain penanganan kasus kriminalitas dan pemberantasan narkoba, Kapolda menekankan pentingnya pengamanan terpadu dalam menjaga stabilitas Bali sebagai destinasi wisata internasional.


“Dalam aspek pengamanan, Polda Bali menerapkan pola pengawasan berlapis, termasuk patroli rutin, penguatan penjagaan objek vital nasional, serta peningkatan keamanan kawasan pariwisata. Kami juga memaksimalkan pemanfaatan teknologi seperti CCTV terintegrasi dan Command Center untuk memastikan potensi gangguan dapat terdeteksi sejak dini,” ujar Kapolda Bali.


Ia menambahkan bahwa Polda Bali selalu siap mengamankan setiap agenda masyarakat hingga event nasional dan internasional yang digelar di Bali.


“Kami berkomitmen memastikan Bali selalu aman dan menjadi tempat yang nyaman bagi wisatawan maupun masyarakat lokal. Kesiapsiagaan personel terus kami tingkatkan agar keamanan Bali tetap terjaga,” tegasnya.


Setelah mendengarkan paparan tersebut, Komisi III DPR RI memberikan apresiasi atas berbagai langkah strategis yang telah dilakukan Polda Bali. Ketua Komisi III menilai Polda Bali telah bekerja secara profesional dan responsif dalam menjaga keamanan daerah.


“Kami mengapresiasi kinerja Polda Bali yang mampu menjaga stabilitas keamanan di Bali sebagai etalase Indonesia di mata dunia. Penegakan hukum, pemberantasan narkotika, hingga pengamanan kegiatan masyarakat dan event internasional, semuanya berjalan dengan baik,” ujarnya.


Komisi III juga menegaskan dukungan terhadap peningkatan sarana prasarana dan sumber daya kepolisian guna memperkuat sistem penegakan hukum terpadu di Bali.


Kunjungan kerja reses ini menjadi sarana penting untuk memperkuat koordinasi antara legislatif dan aparat penegak hukum dalam memastikan keamanan Bali tetap terjaga. Polda Bali berharap dukungan dari Komisi III DPR RI dapat semakin memperkuat kualitas pelayanan dan kesiapsiagaan kepolisian ke depan.


Dengan terlaksananya pertemuan ini, Polda Bali bersama seluruh mitra penegakan hukum berkomitmen terus meningkatkan sinergi, profesionalisme, dan inovasi agar Bali senantiasa aman, tertib, dan kondusif. ***

Kapolri Tinjau Posko Pengungsian di Aceh Tamiang, Salurkan Bantuan ke Korban Bencana


Aceh - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau posko pengungsian bencana alam di wilayah Aceh Tamiang, Kamis (11/12/2025). Dalam kesempatan itu, Sigit menyalurkan bantuan untuk masyarakat. 


Lokasi pengungsian di Jembatan Kuala Simpang ditempati sebanyak 240 orang. Masyarakat langsung menyambut antusias kehadiran Sigit dan rombongan. 


Pada kesempatan ini, Sigit  didampingi oleh Ketum Bhayangkari Juliati Sigit Prabowo. Kemudian, Dankor Brimob Polri Irjen Ramdani Hidayat, Aslog Kapolri Irjen Suwondo Nainggolan, Kapusdokkes Polri Irjen Asep Hendradiana, Kapolda Aceh Irjen Marzuki Ali Basyah, dan Karomulmed Divisi Humas Polri Brigjen Ade Ary Syam Indradi.


Dalam lokasi pengungsian tersebut, Polri telah menyediakan layanan, di antaranya dapur lapangan, dengan kapasitas 450 porsi untuk satu kali masak. Trauma healing, dengan melibatkan 12 orang anggota tim. 


Water treatment, yang dapat menghasilkan 16.000 liter air bersih/hari. Posko layanan kesehatan, yang melibatkan 31 tenaga kesehatan.


Sigit juga menyerahkan bantuan sebanyak enam truk untuk masyarakat yang terdampak bencana. Yakni: 


➢ Truk 1

Chainsaw merek Supra (20 set), Jet Pump merek Yamamoto (30 unit), Genset Bensin merk PG3500E (15 set), Pompa Robin 3 inchi merk Ecolite (30 unit), Selang Buang (4 rol), Selang Hisap (6 rol), Genset (5 unit), Kain Kaffan (5 rol), Mainan anak-anak (156 pcs).


➢ Truk 2

Tandon Air 1100 Liter (8 buah).


➢ Truk 3

Tandon 1100 L (12 buah), Solar 23 jerigen (1 Jerigen = 20L), Bensin 13 jerigen (1 Jerigen = 20L), Oli Campur Genset 4 botol, Pompa 

Minyak Dari Jerigen (2 buah).


➢ Truk 4

200 paket Paket sembako (masing-masing berisi 5 kg beras, 1 liter minyak goreng, 1 kg gula, 8 buah indomie, 2 pcs biskuit, 1 kotak teh), PDL (600 stel), Wifi (3 unit), Baju penanggulangan bencana (300 pcs), Topi Rimba (10 pcs), PDL Tactical (20 stel), Kaos kaki Dislap (10 pasang), T-Shirt (20 pcs).


➢ Truk 5 

Bantuan dari Ibu Ketum Bhayangkari Masker (300 box), kasa (5 koli), Obat-obatan (1.745 box), nasi instan (10 dus), sajiku (6 dus), bumbu racik (3 dus), bumbu dapur bubuk (2 dus), royco rasa sapi (10 dus), bumbu opor ayam (1 dus), royco rasa ayam (10 dus), promina (2 dus), nyam-nyam (4 dus), top (2 dus), nabati (3 dus),  rokok (1.300 bungkus), mukena (200 pcs), selimut (300 pcs), tas selempang (50 pcs), dan seragam sekolah (591 pcs).


➢Truk 6

Seragam sekolah SD, SMP, SMA (1.184 stel), Stiker Polri (40 pcs), dan Selimut (300 pcs).

****

Patroli R4 Gabungan Polres Bandara dan Avsec Sisir Seluruh Kawasan Bandara Ngurah Rai


Badung – Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai bersama petugas Aviation Security (Avsec) Bandara I Gusti Ngurah Rai melaksanakan patroli R4 gabungan pada Kamis pagi (11/12/2025) pukul 10.00 WITA. Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya menjaga keamanan, ketertiban, serta memastikan seluruh fasilitas bandara berada dalam kondisi aman dan siap mendukung aktivitas penerbangan.


Patroli menyisir sejumlah titik strategis, dimulai dari Drop Zone Domestik, Pick Up Zone Domestik, hingga lingkungan Gedung MLCP Domestik. Selanjutnya, personel melanjutkan pemantauan ke area Drop Zone Internasional, Pick Up Zone Internasional, Gedung MLCP Internasional, serta area Parkir R2.


Rute patroli juga mencakup objek vital seperti Pertamina DPPU, Tollgate Masuk, Tollgate Keluar, Loading Dock Internasional, Tempat Ibadah, hingga menyusuri jalur protokol menuju Simpang Satria Gatot Kaca.


Kasi Humas Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ipda I Gede Suka Artana, S.H., mengatakan bahwa patroli gabungan ini merupakan bentuk sinergi untuk menjaga keamanan kawasan bandara. 


“Patroli ini kami laksanakan secara rutin bersama Avsec untuk memastikan seluruh titik rawan tetap dalam keadaan aman. Tujuan kami adalah memberikan rasa nyaman bagi pengguna jasa bandara serta memastikan aktivitas di lingkungan Bandara Ngurah Rai berjalan lancar,” ujarnya.


Kegiatan patroli berlangsung aman dan kondusif, dengan petugas juga memberikan imbauan humanis kepada masyarakat dan pengguna jasa bandara untuk selalu mendukung terciptanya situasi yang tertib dan aman.(hms25)

Satgas Pangan Polda Bali Pastikan Harga Terus Stabil Jelang Akhir Tahun


DENPASAR - Dalam upaya menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok dan memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat, Satgas Pangan Polda Bali bersama instansi terkait melaksanakan pengecekan langsung ke sejumlah titik pusat distribusi di Kota Denpasar. Kegiatan ini menyasar Pasar Kreneng Pasar Nyanggelan ,serta Toko Grand Lucky di pertokoan Udayana,Kamis (11/12/2025).


Tim gabungan turun ke lapangan dan menyusuri deretan pedagang sembako, mengecek harga beras. Para petugas berdialog dengan pedagang, melakukan pendataan harga, serta mengecek kondisi stok bahan pangan untuk memastikan tidak terjadi kelangkaan maupun lonjakan harga yang tidak wajar.


Di Pasar Kreneng, petugas menemukan bahwa sebagian besar komoditas pokok masih berada pada kisaran harga normal. Sementara di Pasar Nyanggelan, tim memberikan imbauan kepada pedagang agar tidak melakukan permainan harga dan tetap menjaga transparansi demi kenyamanan konsumen. 


Pengecekan kemudian dilanjutkan ke Toko Grand Lucky, di mana tim memastikan ketersediaan barang kebutuhan pokok tetap mencukupi dan sesuai standar distribusi.


Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Polda Bali untuk menghadirkan rasa aman bagi masyarakat, khususnya dalam hal pemenuhan kebutuhan pangan. Dengan adanya pengawasan rutin, diharapkan harga tetap stabil, distribusi lancar, dan masyarakat dapat berbelanja tanpa kekhawatiran.


Satgas Pangan menegaskan bahwa pengawasan serupa akan terus dilakukan guna mencegah potensi kecurangan, penimbunan, maupun spekulasi harga yang dapat merugikan masyarakat luas. ***

Tetap Lancar di Tengah Hujan: Polisi Bandara Ngurah Rai Kawal Arus Kendaraan Menuju Bandara


Badung — Personel Satuan Lalu Lintas Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai melaksanakan pengaturan arus lalu lintas di Jalan Bandara Ngurah Rai, Kabupaten Badung, Kamis (11/12/2025). Kegiatan ini dilakukan menyusul kondisi cuaca hujan deras yang menyebabkan jalan licin serta meningkatnya potensi kepadatan arus kendaraan menuju kawasan bandara.


Petugas berjaga di beberapa titik strategis, memastikan kendaraan roda dua maupun roda empat tetap bergerak aman dan tertib meski situasi jalan basah. Kehadiran personel berseragam lengkap di tengah kondisi cuaca kurang bersahabat turut memberikan rasa aman bagi para pengguna jalan.


Kasi Humas Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ipda I Gede Suka Artana, S.H., menegaskan komitmen pihaknya dalam menjaga kelancaran arus lalu lintas terutama di akses utama bandara.


“Meski kondisi hujan deras, personel tetap kami terjunkan di lapangan untuk memastikan arus lalu lintas menuju bandara tetap lancar dan aman. Ini bagian dari pelayanan kami kepada masyarakat dan pengguna jasa bandara,” ujarnya.


Ia juga mengimbau pengendara agar lebih berhati-hati saat melintasi jalan dalam kondisi basah dan licin, serta memastikan kelengkapan berkendara demi keselamatan bersama.


Pengaturan lalu lintas ini merupakan bagian dari upaya rutin Polres Kawasan Bandara untuk menjaga situasi tetap kondusif di area vital yang menjadi pusat mobilitas masyarakat dan wisatawan di Bali.(hms25)

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done